HITUNG RETIKULOSIT
Ü PRAKTIKUM KE : III
Ü HARI, TANGGAL : Senin, 06 – 02 –2003
Ü TUJUAN :
Mengetahui jumlah retikulosit dalam sampel
Ü PRINSIP :
Darah dicampur dengan zat warna New Methylen Blue, lalu diinkubasi kemudian dibuat sediaan apus, jumlah retikulosit dalam 1000 eritrosit dihitung dibawah mikroskop
Ü ALAT - ALAT :
ð Mikroskop
ð Counter sel
ð Waterbath
ð Tabung reaksi
ð Objek glass
ð Deck glass
ð Pipet tetes
ð Cell dyn 1700
Ü REAGENSIA :
ð New Methylene Blue (NMB) yang dibuat dengan melarutkan 1 gram NMB dalam 100 ml larutan sitrat salin. Setelah zat warna larut, larutan tersebut disaring
ð Diluent Cell dyn 1700
ð Detergent Cell Dyn 1700
ð Lyse Cell dyn 1700
Ü BAHAN : Darah EDTA atau darah kapiler
Ü CARA KERJA :
ð Dimasukkan kedalam tabung reaksi 200 ul larutan NMB
ð Ditambahkan 200 ul darah sampel, dicampur baik – baik
ð Diinkubasi pada 370C selama 15 menit didalam waterbath
ð Dikocok campuran tadi, diambil 1 tetes dan dibuat sediaan apus dan biarkan kering di udara
ð Diperiksa dibawah mikroskop dengan lensa obyektif 100 X
ð Dihitung jumlah retikulosit dalam 1000 eritrosit, dimana retikulosit tampak sebagai sel yang lebih besar dari eritrosit dan berwarna biru dengan filamen atau granula berwarna biru tua
ð Dilakukkan pemeriksaan hitung jumlah eritrosit darah sampel menggunakkan Cell Dyn 1700
ð Jumlah retikulosit dilaporkan dalam persen atau permil terhadap jumlah eritrosit atau dilaporkan dalam jumlah mutlak
ð Cara perhitungan :
100
Jumlah retikulosit (%) = -------- X jumlah retikulosit permil
1000
jumlah retikulosit permil
Jumlah mutlak retikulosit = -------------------------------- X jumlah eritrosit/ul
1000
Ü HASIL :
ð Jumlah retikulosit permil = 13
100
ð Jumlah retikulosit persen = ------- X 13 = 1,3 %
1000
ð Jumlah eritrosit = 4,5 juta/ul
13
ð Jumlah mutlak retikulosit = ------- X 4.500.000/ul = 58.500 /ul
1000
Ü PEMBAHASAN :
ð Nilai normal retikulosit = 0,5 – 1,5 % atau 5 – 15 0/00
Nilai normal jumlah mutlak retikulosit = 25.000 – 75.000 /ul
ð Retikulosit adalah eritrosit muda yang tidak berinti dan di dalam sitoplasmanya terdapat sisa ribosom dan RNA yang dengan pewarnaan supravital akan tampak sebagai filamen atau granula berwarna
ð Bahan yang digunakkan harus darah segar karena pada pewarnaan supravital sel – sel yang diwarnai harus dalam keadaan hidup
ð Hal – hal yang harus diperhatikan :
à Volume darah yang dipakai sama banyak dengan volume larutan zat warna
à Waktu inkubasi campuran darah dan zat warna paling sedikit 10 menit
Pada sediaan apus, retikulosit dihitung pada daerah dengan penyebaran eritrosit
0 Post a Comment:
Post a Comment